Artikel

Budidaya Tanaman Cabai : Persiapan Tanam Menghadapi Musim Kemarau

Budidaya Tanaman Cabai : Persiapan Tanam Menghadapi Musim Kemarau


Karlina Indah / Rabu,05 Maret 2025

Musim kemarau sering menjadi tantangan besar bagi para petani. Panas yang menyengat, minimnya curah hujan, dan terbatasnya sumber air membuat pertumbuhan tanaman berisiko terganggu. Dalam budidaya tanaman cabai, air sangat penting dalam proses pertumbuhan. Air merupakan faktor essensial bagi tanaman dan menjadi faktor pembatas bagi tanaman cabai. Beberapa penelitian menunjukan bahwa tanaman cabai sensitif dengan kekurangan air karena system perakarannya dangkal. Kebutuhan air tanaman pada fase vegetatif dengan fase generatif sangat berbeda, hal ini disebabkan karena pada fase vegetatif membutuhkan suplai air hanya untuk pertumbuhan batang, daun sehingga kebutuhan airnya relatif kecil, sedangkan pada fase generatif kebutuhan air meningkat pesat karena pada fase ini tanaman membutuhkan air dengan volume yang tinggi untuk proses penyerbukan bunga, pada fase pembuahan kebutuhan air tanaman relatif tinggi karena digunakan untuk proses pembuahan, pada fase pematangan membutuhkan volume air yang lebih kecil karena untuk mempercepat proses pemasakan buah tetapi apabila kurang air menyebabkan kerusakan pada buah bisa retak pada kulit buah dan kekurangan kandungan air pada buah. Oleh karena itu, persiapan yang matang dalam menghadapi musim kemarau ini sangat penting agar tanaman tetap tumbuh dengan baik dan hasil panen tetap optimal. Berikut adalah beberapa langkah persiapan tanam menghadapi musim kemarau:

1. Pendiaman lahan

Pendiaman lahan adalah suatu tahap dalam pengelolaan lahan yang melibatkan penghentian aktivitas pertanian atau penggunaan lahan dalam jangka waktu tertentu. Pendiaman lahan dilakukan setelah pemasangan mulsa, Tujuan dari pendiaman lahan ini yaitu untuk mempercepat proses dekomposisi atau fermentasi pupuk dan menunggu pupuk siap di gunakan oleh tanaman. Waktu pendiaman lahan ini bervariasi, antara 2 sampai 3 minggu, dengan indikator lahan siap di tanami yaitu sudah tumbuh rumput di lubang tanam. Pendiaman lahan sampai tumbuh rumput apakah tidak menambah pekerjaan baru? Tentu saja menambah pekerjaan baru ya Sobat Mitra Bertani, namun karena rumput masih kecil dan jumlahnya pun sedikit tidak memberatkan penggarap di banding resiko sulam yang tinggi karena tanpa pendiaman lahan.

2. Sterilisasi lahan jika itu diperlukan.

Sterilisasi lahan adalah proses penting dalam persiapan tanah untuk memastikan kondisi lahan yang sehat dan bebas dari organisme pengganggu. Proses ini bertujuan untuk menghilangkan hama, patogen, gulma, serta mikroorganisme berbahaya yang dapat menghambat pertumbuhan tanaman. Apabila Sobat Mitra Bertani budidaya cabai di lahan bekas, langkah ini wajib dilakukan ya. Sedangkan apabila budidaya cabai di lakukan di lahan baru dan Sobat Mitra Bertani sudah yakin bahwa lahan sudah steril langkah ini bisa di lewati. Namun apabila masih terlihat adanya hama khususnya hama tanah seperti uret, bisa dilakukan sterilisasi ulang. Bahan yang digunakan untuk sterilisasi lahan ini kombinasi antara fungisida kontak seperti bahan aktif Mankozeb, contoh merk dagangnya bisa Top pas, Dithane M25 dll yang dikombinasikan dengan insektisida seperti bahan aktif sipermetrin, lamda sihalotrin atau diazinon. Aplikasi bahan sterilisasi lahan dilakukan1 minggu sebelum tanam ketika sudah di buat lubang tanam.

3. Penambah bahan pembenah tanah

Pembenah tanah adalah bahan yang digunakan untuk memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah agar lebih subur dan produktif. Penggunaan pembenah tanah bertujuan untuk meningkatkan kualitas tanah yang mengalami degradasi, meningkatkan retensi air, memperbaiki aerasi, serta meningkatkan ketersediaan unsur hara bagi tanaman. Setelah langkah sterilisasi lahan, kita sebagai manusia wajib mengembalikan jamur baik di dalam tanah, salah satunya Trichoderma. Merk dagang Trichoderma yang bisa digunakan seperti BIOSIGMAPLUS dengan dosis 3-4 sdm / 20 liter air, Jamur baik tersebut dikombinasikan dengan asam humat merk dagang POWERSOIL. Dosis yang digunakan yaitu 2 sdm / 20 liter air. Kombinasi kedua bahan ini diberikan 3 hari sebelum tanam, secara kocor sebesar 100 – 200 ml / lubang tanam. Bahan pembenah tanah ini bisa di tambah silika carbon, namun bagi petani yang sudah menambahkan arang sekam pada saat olah lahan awal penggunaan silika karbon bisa di lewati atau di tiadakan. Kombinasi Trichoderma dan asam humat memiliki sinergi yang dapat memberikan manfaat lebih besar dibandingkan jika digunakan secara terpisah. Berikut beberapa keunggulannya:

1. Meningkatkan Kesuburan Tanah

  • Asam humat memperbaiki struktur tanah sehingga lebih gembur dan kaya akan unsur hara. Selain itu, Kandungan Carbon organik di powersoil sebagai sumber makanan Trichoderma sp.

  • Trichoderma membantu meningkatkan aktivitas mikroba yang mendukung kesehatan tanah.

  • Kombinasi keduanya bersama sama mewujudkan tanah sehat, tanah bebas residu pupuk kimia dan pestisida.

2. Meningkatkan Ketahanan Tanaman terhadap Penyakit

  • Trichoderma berperan sebagai agen biokontrol yang dapat melindungi akar tanaman dari patogen.

  • Asam humat memperkuat daya tahan tanaman terhadap stres lingkungan.

  • Duet maut mewujudkan tanaman kuat dan  pH tetap di musim penghujan.

3. Mempercepat Pertumbuhan Tanaman

  • Kombinasi ini membantu akar menyerap nutrisi dengan lebih efisien.

  • Hormon pertumbuhan yang dihasilkan oleh Trichoderma berkontribusi pada perkembangan tanaman yang lebih baik.

  • Pertumbuhan tanaman lebih cepat dan pastinya sehat.

4. Ramah Lingkungan dan Berkelanjutan

  • Mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia yang dapat merusak tanah dalam jangka panjang.

  • Meningkatkan populasi mikroorganisme bermanfaat dalam tanah.

Dengan perencanaan dan persiapan yang baik, diharapkan tanaman cabai tetap produktif dan berkelanjutan meskipun menghadapi cuaca ekstrem. Demikian penjelasan mengenai persiapan tanam menghadapi musim kemarau ini, jangan lupa di coba dan buktikan sendiri hasilnya. Penejlasan lengkap bisa di lihat di video ini.


Rekomendasi Produk :
POWERSOIL