Artikel

Budidaya Kentang : Lahan Bekas 11x Tanaman Usia Tua Tetap Subur dan Sehat

Budidaya Kentang : Lahan Bekas 11x Tanaman Usia Tua Tetap Subur dan Sehat


Angga Syarief / Sabtu,17 Februari 2024

Kentang merupakan salah satu komoditas pertanian yang populer dan menguntungkan untuk dibudidayakan. Alasan pemilihan kentang sebagai komoditas budidaya sangat bervariasi. Selain memiliki permintaan yang tinggi di pasar, tanaman kentang juga memiliki beberapa keuntungan yang membuatnya menarik bagi para petani. Pertama-tama, kentang merupakan sumber karbohidrat yang penting dalam makanan sehari-hari. Kentang menjadi bahan pokok dalam berbagai hidangan, seperti kentang goreng, kentang tumbuk, atau kentang panggang. Permintaan yang terus meningkat untuk produk-produk ini membuka peluang bisnis yang menjanjikan bagi para petani kentang.

Selain itu, kentang juga merupakan tanaman yang mudah tumbuh dan tahan terhadap berbagai kondisi lingkungan. Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik di berbagai jenis tanah dan membutuhkan perawatan yang relatif sederhana. Hal ini membuat budidaya kentang menjadi pilihan yang menarik, terutama bagi petani yang baru memulai usaha pertanian. Keuntungan lain dari budidaya tanaman kentang adalah siklus panen yang relatif singkat. Dalam waktu sekitar 3-4 bulan setelah penanaman, petani sudah dapat memanen umbi kentang yang siap dijual. Siklus panen yang cepat ini memberikan keuntungan finansial yang lebih cepat dibandingkan dengan budidaya tanaman lain yang memerlukan waktu lebih lama untuk panen.

Profil Petani

Akan mengobrol asik bersama salah seorang petani kentang, Mas Abdurrahman akrab dengan panggilan Mas Rahman. Beralamat tinggal di Kecamatan Sirampok, Kabupaten Brebes.

Tentang Varietas

Musim tanam sekarang sedang mencoba varietas kentang Atlantik. Saat ini tanaman kentang beliau sudah berumur sekitar 75 HST. Yang telihat, diumur sekarang daun masih terlihat hijau segar. Berbeda dengan tanaman kentang milik petani tetangga, kebanyakn diumur yang sama dengan tanaman kentang Mas Rahman, daun sudah mulai menguning. Hal ini dikarenakan usia yang sudah tua sehingga daun menguning kurang produktif. Tetapi beda halnya dengan tanaman kentang beliau, daun menghijau segar menandakan proses panen yang bisa lebih lama. Apakah baik jika masa panennya lama/mundur? Mas Rahman menjelaskan bahwa waktu panen lama akan mengoptimalkan pembentukan buah. Sehingga dengan begitu, beliau dapat memanen buah kentang dengan kondisi yang optimal.

Jarak Tanam

Satu bedengan beliau buat pola tanam 3 lajur/baris dengan jarak tanam 25 cm x 50 cm. Jarak tanam yang cukup ideal menurut beliau, dengan begitu dari segi sirkulasi udara dan pengoptimalan masuknya cahaya matahari bisa berjalan dengan baik.

Tentang Lahan

Menggunakan lahan bekas dimana di musim sekarang untuk budidaya tanaman kentang sudah termasuk lahan bekas sebanyak 11 kali. Tidak menjadi masalah, meski dilahan bekas sekalipun, sampai saat ini tanaman kentang beliau masih baik pertumbuhan dan perkembangan tanaman.

Pemupukan Tanaman

Setelah kami banyak mengobrol bersama beliau, tenyata untuk pupuk dasar beliau tidak menggunakan pupuk sama sekali. Pemberian pupuk beliau berikan via tugal/tabur dilubang tanam. Tepat umur 1 bulan, beliau mulai pemupukan menggunakan 50 kg TSP dan 50 kg NPK untuk mencukupi 2 kuintal bibit atau lahan luasanya ± 1.500 m2. Pemupukan ini beliau lakukan sekali saja.

 

Penyepraian Tanaman

Mas Rahman cenderung menekankan perawatan tanaman via spray. Penyepraian pertama tanaman kentang beliau mulai umur 7 HST dengan interval awal penyepraian 3 hari sekali. Untuk fase awal pertumbuhan ada beberapa bahan yang beliau gunakan. Untuk spray pupuk beliau menggunakan MORDENFOL dan Premino, fungisida beliau menggunakan bahan aktif mankozeb dan bahan aktif klorotalonil, sedangakan insektisida beliau menggunakan merek dagang Sumo. Mulai rutin melakukan penyepraian karena tepat dengan cuaca ekstrim. Langkah preventif/pencegahan dari serangan penyakit dan hama menggunakan fungisida bersama insektisida. Selama rutin aplikasi dua bahan baku ini, tanaman beliau aman dari serangan jamur maupun hama.

Pengimbangan dengan spray nutrisi menggunakan MORDENFOL dan Premino membuat tanaman beliau tambah sehat. Karena nutrisi mulai kecukupan, sehingga tanaman nyaman untuk tumbuh. Terlihat pada fase pertumbuhan, tunas-tunas mulai bertumbuhan serta daun mulai tampak tebal menghijau. Selain itu, meski terjangan cuaca ekstrim tanaman kentang beliau tidak mengalami stress. Hal ini efek spray dari asam amino Premino yang mampu mempercepat adaptasi tanaman terhadap kondisi lingkungan sekitar. Aplikasi dua nutrisi ini sampai diumur 35 HST. Kemudian, upaya menjaga daya tahan tanaman beliau menambahkan KOVERWP yang mengandung silica sebagai pendamping campuran insektisida dan fungisida. Dengan aplikasi KOVERWP, mampu mengoptimalkan efikasi/daya kerja terutama fungisida. Mengandung silica yang bermanfaat melapisi tanaman dari cekaman abiotik serta biotik.

Nutrisi Pembuahan

Memasuki umur 45an HST beliau fokus spray nutrisi kalium dan kalsium yaitu KALINET dosis 2 tutup botol dan CAL-HA dosis 2 sdm untuk 16 liter air. Interval spray yang beliau lakukan yaitu 7 hari sekali. Setelah rutin aplikasi KALINET, Mas Rahman merasakan pertumbuhan umbi semakin optimal. Kemudian untuk aplikasi CAL-HA beliau merasakan batang tanaman semakin kokoh. Pada dasarnya, karakteristik dari tanaman kentang identik dengan batang yang lunak. Sehingga tanaman akan riskan dengan jamur patogen apalagi di dataran tinggi seperti tempat tinggal beliau. Maka dari itu, aplikasi kalsium untuk tanaman kentang sangat penting diaplikasikan, dimana biasanya menggunakan kalsium lain bisa menghabiskan 8 kg, dengan aplikasi CAL-HA beliau hanya cukup menghabiskan 1 kg saja. Mengapa begitu? Beliau sendiri menjelaskan bahwa komposisi CAL-HA dilengkapi dengan asam humat dan kalsium karbonat. Komposisi ini memberika reaksi yang baik terhadap tanaman terutama mempercepat dan mengoptimalkan penguatan jaringan tanaman.

Dalam kesimpulan, budidaya tanaman kentang merupakan pilihan yang menguntungkan bagi petani. Permintaan yang tinggi, kemudahan dalam perawatan, serta siklus panen yang cepat membuat budidaya kentang menjadi bisnis yang menjanjikan. Akan tetapi dibalik menjadi peluang bisnis yang menjanjikan, pastinya terdapat pola budidaya selektif dan tepat untuk bisa kita praktikkan. Demikian artikel ini kami buat, selengkapnya bisa ditonton disini.


Rekomendasi Produk :
CAL-HA
KALINET
KOVER WP
MORDENFOL